trenddjakarta.com – Album Tamasya Di buka adalah hasil dari kekaguman BATDD terhadap magis-nya sebuah entitas yang bernama “musik”. Karena itu, Bo’i (gitar), Andrew (drum), Tamaro (bass), Dea (vokal & gitar) dan Dika (gitar & vokal). Mereka ingin menceritakan pengalaman magis mereka terhadap musik lewat lima komposisi lagu. Yang berisi fabel tentang bapak loket berkumis dengan delusi 3 binatang berwatak manusia dan 1 anggur berkaki dua.
Pemilihan tema lagu dan diksi pada lirik menjadi fokus grup Bimbingan Anak Tersiap Di Dunia alias BATDD dalam proses kreatif album Tamasya Di buka. Saat proses komposisi musik. BATDD menciptakan pola pikir imajinatif anak kecil yang terbebas dari ketakutan manusia dewasa. Sehingga memiliki corak fantasi dan penuh petualangan yang terkesan naif bahkan kekanak- kanakan.
Semua gagasan tersebut akhirnya dapat di salurkan dalam bentuk audio dan visual oleh bantuan teman-teman mereka. Di antaranya Bagus Purwodito (audio recording), Haruchika (audio mixing) di Greatwave Studio, Bagus Purwodito (audio mastering), Andrea Kurniadi (artwork design). Movie teaser & short movie oleh BATDD (co-producer), Mahdy Izza (DOP), Izzaturrakhim (colorist), Radityo (co-director), Tyo Emanuel (offline editor) & (artwork editor), Irwan Sale (field recordist), Bagus Purwodito (audio post).
“Tamasya Di buka”, “Bersin Gajah”, “Mendingan Jangan”, “Anjing Yang Damai”, dan “Ini Lagu Terakhir” adalah 5 nomor pada album Tamasya Di buka. Dan kini sudah bisa di dengar melalui berbagai platform musik digital mulai 21 Maret 2025. Ini semua di rilis melalui kerja sama dengan label rekaman demajors.
(***)