trenddjakarta.com – Gitar bass adalah fondasi dari banyak genre musik. Perannya sebagai penjaga ritme dan harmoni menjadikannya bagian vital dalam band, meskipun sering tidak terlalu menonjol. Namun, seorang bassist yang baik bisa mengubah feel keseluruhan lagu. Untuk itu, memahami berbagai teknik bermain bass adalah kunci.
Berikut adalah teknik-teknik penting yang perlu kamu pelajari:
1. Fingerstyle (Petikan Jari)
Teknik paling umum dalam bermain bass, menggunakan jari telunjuk dan tengah untuk memetik senar.
Suara: Lebih hangat dan bulat.
Cocok untuk: Jazz, rock, pop, reggae.
Tips: Latih koordinasi antar jari dan kecepatan secara bertahap.
2. Slap & Pop
Teknik slap di lakukan dengan memukul senar menggunakan ibu jari. Sedangkan pop di lakukan dengan menarik senar menggunakan jari telunjuk atau tengah.
Suara: Funky, agresif, dan perkusif.
Cocok untuk: Funk, fusion, R&B.
Pelajari dari: Flea (Red Hot Chili Peppers), Marcus Miller, Victor Wooten.
3. Picking (Menggunakan Pick / Plektrum)
Menggunakan pick untuk memetik senar, menghasilkan suara yang lebih tajam dan agresif.
Cocok untuk: Rock, punk, metal.
Tips: Jaga konsistensi arah petikan (alternate picking untuk efisiensi).
4. Hammer-On dan Pull-Off
Sama seperti pada gitar listrik, teknik ini di gunakan untuk memainkan dua nada dengan satu petikan.
Menambah fluiditas dan ekspresi dalam bermain.
Contoh: Saat memainkan fill atau transisi antar nada.
5. Slide
Menggeser jari yang menekan senar ke fret lain tanpa memetik lagi.
Memberi kesan halus antar nada.
Cocok untuk: Blues, reggae, dan solo.
6. Ghost Notes
Menekan senar tanpa benar-benar memainkan nada, hanya menghasilkan bunyi “perkusif” seperti “thump”.
Di gunakan untuk membuat groove terasa hidup.
Sangat umum dalam gaya funk dan R&B.
7. Palm Muting
Menahan senar menggunakan telapak tangan kanan saat memetik, untuk menghasilkan nada yang pendek dan tertahan.
Cocok untuk: Gaya permainan groove halus atau saat ingin membatasi resonansi nada.
8. Tapping
Meski lebih sering di gunakan pada gitar listrik, tapping juga bisa di terapkan pada bass.
Menambah efek melodius atau harmonis.
Di gunakan dalam solo bass atau permainan eksperimental.
9. Chord dan Double Stop
Bass umumnya bermain satu nada, tapi memainkan dua atau lebih nada (double stop atau chord) bisa memperkaya suara.
Cocok untuk: Gaya solo atau lagu-lagu akustik minimalis.
Tips: Gunakan nada harmoni yang sesuai agar tidak mengganggu frekuensi gitar/vokal.
10. Walking Bass
Teknik khas dalam jazz dan blues, memainkan nada-nada yang “berjalan” menghubungkan satu chord ke chord berikutnya.
Memerlukan pemahaman harmoni dan progresi akor.
Sangat bagus untuk melatih improvisasi dan struktur musik.
Bass bukan hanya instrumen pendukung . Tetapi merupakan penggerak utama groove dalam musik. Memahami dan menguasai teknik-teknik di atas akan menjadikan kamu bassist yang solid dan serbaguna.
Tips untuk Pemula:
Fokus pada groove dan timing — bukan hanya kecepatan.
Latih teknik secara perlahan menggunakan metronom.
Dengarkan permainan bassist legendaris seperti Jaco Pastorius, Geddy Lee, John Paul Jones, dan James Jamerson untuk inspirasi.
(Td/Fa)